A. Tipe-tipe Jaringan
Jaringan Komputer dapatdiartikan sebagai suatu himpunan interkoneksisejumlah komputer.Dua buahkomputer dikatakan membentuk suatu network atau jaringan komputer bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Secara umum, jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri (stand-alone), sebagai berikut :
· Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien.
Misalnya, banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah untuk jumlah pengguna sama.
· Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap handal dan up-to-date.
Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengakses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
· Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing).
Transfer data pada jaringan selalu lebihcepatdibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan jaringan (flasdisk, disket, CD, dan lain sebagainya).
· Jaringanmemungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien.
Surat dan penyampaianpesanelektronik(email) merupakansubstansisebagian besar system jaringan,disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensionlinedan groupware, dimanasemuanya membantu tim bekerja lebihproduktif.
· Jaringanmembantuusahadalam melayani klien mereka secaralebihefektif.
Akses jarak-jauh ke data terpusatmemungkinkankaryawandapat melayani klien dilapangan dan kliendapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
Secara garis besar, tipe-tipe jaringan komputer dapat dibedakan atas beberapa bagian, yaitu :
1. Berdasarkan geografisnya
a. Jaringan Workgroup
Jaringan ini terdiri dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan Network Interface Card atau yang biasa disebut dengan Local Area Network Card, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit komputer yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lainnya dan juga dapat melakukan print document pada printer yang terhubung dengan unit komputer lainnya.
Keuntungan Jaringan Workgroup.
· Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
· Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua unit komputer (Printer Sharing).
· Akses data dari/ke unit komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada password yang diberikan.
· Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
· Bila salah satu unit komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian unit komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.
b. Local Area Network (LAN)
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s.Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur.Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
· Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
· Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
· Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.
Keuntungan Jaringan LAN :
· Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
· Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
· File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.
· Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
· Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
· Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail dan Chat. File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
c. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mamapu menunjang data dan suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
MAN hanya memiliki sebuah atau dua buiah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel. Adanya elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana.
Alasan utama memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah telah ditentukannya standart untuk MAN, dan standart ini sekarang sedang diimplementasikan.Standart tersebut disebut DQDB (Distributed Queue Dual Bus) atau 802.6 menurut standart IEEE.DQDB terdiri dari dua buah kabel unidirectional dimana semua komputer dihubungkan.
Keuntungan Jaringan MAN :
· Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
· Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
· Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
· Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.
d. Wide Area Network (WAN)
WAN adalah singkatan dari Wide Area Network, WAN merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, sertingkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk mejalankan program-program aplikasi. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari aspek-aspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana.
Pada sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk) memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya.Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih.Saat data sampai ke kabel penerima, element switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut.Sayangnya tidak ada terminologi standart dalam menamakan komputer seperti ini.Namanya sangat bervariasi disebut paket switching node, intermidiate system, data switching exchange dan sebagainya.
e. Personal Area Network (PAN)
Personal Area Network (PAN) adalah jaringan komputer yang digunakan untuk komunikasi antara komputer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari satu orang.Perangkat mungkin atau tidak milik orang tersebut.Jangkauan dari PAN biasanya beberapa meter.PANs dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi mereka sendiri (intrapersonal komunikasi), atau untuk menghubungkan ke tingkat yang lebih tinggi dan jaringan Internet (an uplink).
Personal area jaringan kabel mungkin dengan komputer bus seperti USB dan FireWire.A wireless personal area network (WPAN) juga dapat dimungkinkan dengan teknologi jaringan seperti IrDA, Bluetooth, UWB, Z-Wave dan ZigBee.
Teknologi
Jaringan Bluetooth PAN juga disebut piconet, dan terdiri dari 8 sampai perangkat aktif dalam hubungan tuan-budak (yang sangat besar jumlah perangkat yang dapat dihubungkan pada “parkir” mode). Perangkat Bluetooth pertama di piconet adalah master, dan semua perangkat yang berkomunikasi dengan slave master.Jaringan piconet biasanya memiliki jarak 10 meter, walaupun berkisar hingga 100 meter dapat dijangkau di bawah keadaan ideal.
Inovasi baru dalam Bluetooth antena ada diizinkan untuk perangkat ini sangat melebihi jangkauan untuk mereka yang pada awalnya dirancang. Pada DEF CON 12, sekelompok hacker yang dikenal sebagai “Flexilis” berhasil tersambung dua perangkat Bluetooth lebih dari setengah mil (800 m) itu. Mereka menggunakan antena dengan lingkup dan antena Yagi, semua terpasang ke senapan saham.Jaringan terpasang kabel antena ke Bluetooth kartu di komputer.Mereka kemudian dinamakan antena “The BlueSniper.”
Skinplex, PAN teknologi lain, transmit melalui capacitive dekat bidang kulit manusia. Skinplex dapat mendeteksi dan berkomunikasi hingga satu meter dari tubuh manusia. Sudah digunakan untuk kontrol akses untuk mengunci pintu dan kemacetan perlindungan mobil di atap mobil.
Wireless PAN
1. Berdasarkan fungsi
Jaringan klien-server pada dasarnya ada satu komputer yang disiapkan menjad server dan komputer lainnya sebagaiclient. Semua permintaan layanan sumberdaya dari komputer klien direquest ke komputer server, komputer server ini yang akan mengatur pelayanannya. Apabila komunikasi permintaan layanan sangat sibuk, dapat disiapkan lebih dari satu komputer menjadi server, sehingga ada pembagian tugas, misalnya file-server, print-server, database server dan sebagainya.Tentu saja konfigurasi komputer server biasanya lebih dari konfigurasi komputer klien baik dari segi kapasitas memori, kapasitas harddisk, kecepatan prosessor maupun dari system operasinya.
Sistem client server didefinisikan sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu :
1) Servis (layanan)
a) Hubungan antara proses yang berjalan pada mesin yang berbeda
b) Pemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya.
c) Server sebagai provider, client sebagai konsumen
2) Sharing resources (sumber daya)
Server bisa melayani beberapa client pada waktu yang sama, dan meregulasi akses bersama untuk share sumber daya dalam menjamin konsistensinya.
3) Asymmetrical protocol (protokol yang tidak simetris )
Many-to-one relationship antara client dan server.Client selalu menginisiasikan dialog melalui layanan permintaan, dan server menunggu secara pasif request dari client.
4) Transparansi lokasi
Proses yang dilakukan server boleh terletak pada mesin yang sama atau pada mesin yang berbeda melalui jaringan.Lokasi server harus mudah diakses dari client.
5) Mix-and-Match
Perbedaan server client platforms
6) Pesan berbasiskan komunikasi
Interaksi server dan client melalui pengiriman pesan yang menyertakan permintaan dan jawaban.
7) Pemisahan interface dan implementasi
Server bisa diupgrade tanpa mempengaruhi client selama interface pesan yang diterbitkan tidak berubah.
Keuntungan dari Client Server :
· Terpusat - resource dan keamanan data terkontrol melalui server.
· Mempunyai skala - Satu atau semua elemen bisa di ganti bergantung pada kebutuhan.
· Fleksibel - Teknologi baru dengan mudah dapat di integrasikan ke dalam sistem.
· Interoperability - semua komponen (client/jaringan/server) bekerja bersama-sama.
· Mudah di akses - Server dapat di akses dari jauh dan melewati multiple platform.
Kerugian dari Client Server :
· Harga/biaya - Memerlukan investasi awal yang lumayan besar.
· Perawatan - Jaringan besar akan membutuhkan seorang staf untuk mengefisienkan operasi
b. Peer-to-peer
Jaringan Peer-to-peer adalah Jaringan yang memperbolehkan pemakai membagi resources dan file pada komputer mereka serta mengakses shared resources yang ada pada komputer lain. Dengan kata lain, jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.
Dalam Jaringan Peer-to-peer semua komputer di perlakukan sama, mereka semua mempunyai kemampuan yang sama untuk menggunakan resources yang tersedia pada jaringan. Jaringan Peer to Peer di tujukan bagi LAN kecil sampai menengah.
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.
Berdasarkan tingkat/derajat sentralisasinya, jaringan P2P terbagi ke dalam 2 tipe, yakni:
1) P2P Murni (Pure P2P), dengan ciri-ciri sebagai berikut:
a) Masing-masing peer berstatus setara (egaliter), setiap peer berstatus sebagai client juga server.
b) Tidak ada server pusat yang mengatur jaringan.
c) Tidak ada router yang menjadi pusat jaringan.
2) P2P Hybrid (Hybrid P2P), dengan ciri-ciri sebagai berikut:
a) Mempunyai server pusat yang memantau dan menjaga informasi yang berada di setiap peer sekaligus merespon peer ketika ada yang meminta informasi itu.
b) Setiap peer bertanggung jawab untuk menyediakan resource yang tersedia. Hal ini terjadi karena server pusat tentu diatur sedemikian rupa untuk tidak memilikinya. Selain itu, hal ini juga dilakukan agar server pusat tersebut dapat mengetahui resource apa saja yang akan didistribusikan di dalam jaringan.
c) Ada router yang menjadi pusat jaringan.
Keuntungan dari Peer to Peer :
· Murah, Karena tidak memerlukan server.
· Instalasi mudah di lakukkan.
Kerugian dari Peer to Peer :
· Desentralisasi - Tidak ada posisi sentral untuk file dan aplikasi.
· Keamanan - Tidak ada Keamanan pada Jaringan.
c. Terminal Server
Terminal Services merupakan sebuah layanan yang dapat digunakan untuk mengakses aplikasi atau data yang disimpan dalam komputer jarak jauh melalui sebuah koneksi jaringan.
Salah satu contoh dari Terminal server adalah LTSP (Linux Terminal Server Project) adalah sebuah teknologi yang memungkinkan kita membuat suatu jaringan komputer yang murah meriah.Kita dapat merasakan kecepatan komputer tua, misalnya Pentium I/II setara dengan komputer server kita. Bila komputer server kita mempunyai spek yang tinggi, misalnya Pentium IV/DualCore /Core2Duo/QuadCore/Core I, maka komputer Pentium II kita bisa kita sulap secepat spesifikasi tersebut.
MakaLTSP inilahyang dijadikan sebuah solusi murah meriahuntuk membangun suatu jaringankomputer, misalnya: warnet, rental komputer,laboratorium, maupun jaringankomputer dalam suatu instansi/perusahaan. Bayangkan saja, kita dapat menghemat pengeluaran uang untuk membeli seperangkat komputer dengan spesifikasi minimalPentium IV untukmembuat sebuah jaringan komputer. Sedangkandari sisi software, LTSP menggunakan sistem operasi linux sebagai tempat instalasinya, sehingga dua solusi murah baik dari sisi hardware maupun software dalam satu paket teknologi LTSP yang akan kita dapatkan.
1. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
a. Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server.
b. Jaringan Terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.
2. Berdasarkan media transmisi data
a. Jaringan Berkabel
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
b. Jaringan Nirkabel
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.
A. Topologi Jaringan Komputer
Topologi pada dasarnya adalah peta dari sebuah jaringan. Topologi Jaringan adalah gambara dari pola hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi server, workstation, hub dan pengkabelannnya.
1. Topologi Bus
Topologi ini mempunyai bentuk satu kabel utama menghubungkan ke tiap saluran tunggal komputer (membentuk huruf T), kecuali simpul disalah satu ujung kabel utama, yang hanya terhubung ke saluran komputer dan terminator sebagai penutup.Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator.Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya.Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC.Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap Ethernetnya sepanjang kabel.
Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.
a. Karakteristik Topologi BUS
· Node – node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator.
· Sangat sederhana dalam instalasi, karena hanya menghubungkan antar simpul saja.
· Juga sangat ekonomis dalam biaya (hanya dibutuhkan kabel dan connector yang harganya tidak terlalu mahal / murah).
· Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu kabel sehingga jika node yang dihubungkan semakin banyak, kinerja jaringan akan semakin turun sebab sering terjadi collision.
· Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan adalah Tconnector pada setiap ethernet card.
a. Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
· Jumlah Node tidak dibatasi, tidak seperti hub yang dibatasi oleh jumlah dari port (misal : 16 port untuk 16 node)
· Kecepatan pengiriman data lebih cepat, karena data berjalan searah.
· Lebih mudah dan murah jika ingin menambah atau mengurangi
· jumlah node, karena yang dibutuhkan hanya kabel dan konektornya saja
Kekurangan
· Jika lalulintas data yang diolah terlalu besar dapat mengakibatkan kemacetan.
· Diperlukan repeater untuk menguatkan sinyal pada pemasangan jarak jauh.
· Jika salah satu node mengalami kerusakan, maka jaringan tidak dapat beroperasi.
1. Topologi Star
Topologi ini merupakan kontrol terpusat, semua harus melewati pusat yang menyalurkandata tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atauserver dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.Tiap simpul pada masing-masing terminal terhubung ke file server tunggal terpusat, dengan menggunakan segmen kabel sendiri. Keunggulan topologi ini adalah didapatkannya kinerja yang optimal karena lintas kabel dari terminal ke server yang pendek.
a. Karakteristik Topologi Star
· Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (HUB) Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator (HUB) kemudian di broadcast keseluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.
· Sangat mudah dikembangkan, sebab setiap node hanya terhubung secara langsung ke consentrator.
· Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.
· Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.
b. Kelebihan dan Kelemahan Topologi STAR
Kelebihan
· Jika terjadi penambahan atau pengurangan terminal tidak mengganggu operasi yang sedang berlangsung.
· Jika salah satu terminal rusak, maka terminal lainnya tidak mengalami gangguan
· Arus lalulintas informasi data lebih optimal
Kelemahan
· Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada hub.
· Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja lebih lambat.
1. Topologi Ring
Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.Setiap komputer terhubung ke komputer selanjutnya dalam ring, dan setiap komputer mengirim apa yang diterima dari komputer sebelumnya. Pesan-pesan mengalir melalui ring dalam satu arah. Setiap komputer yang mengirimkan apa yang diterimanya, ring adalah jaringan yang aktif. Tidak ada akhir pada ring.Layout ini serupa dengan linear bus, kecuali simpul pada ujung kabel utama yang saling terhubung, sehingga membentuk suatu lingkaran dengan penghubungnya menggunakan segmen kabel.
Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.
a. Karakteristik Topologi Ring
· Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti lingkaran.
· Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi bus.
· Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah (kekiri atau kekanan) sehingga collision dapat dihindarkan.
a. Kelebihan dan Kelemahan Topologi RING
Kelebihan
· Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server .
· Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan.
· Waktu untuk mengakses data lebih optimal.
Kelemahan
· Penambahan terminal /node menjadi lebih sulit bila port sudah habis.
· Jika salah satu terminal mengalami kerusakan, maka semua terminal pada jaringan tidak dapat digunakan.
1. Topologi Mesh
Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).
Berdasarkan pemahaman di atas, dapat dicontohkan bahwa apabila sebanyak 5 (lima) komputer akan dihubungkan dalam bentuk topologi mesh maka agar seluruh koneksi antar komputer dapat berfungsi optimal, diperlukan kabel koneksi sebanyak 5(5-1)/2 = 10 kabel koneksi, dan masing-masing komputer harus memiliki port I/O sebanyak 5-1 = 4 port.
a. Karakteristik Topologi Mesh
· topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada.
· Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain.
a. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Mesh
Topologi mesh memiliki beberapa kelebihan, yaitu :
· Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
a. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Mesh
Topologi mesh memiliki beberapa kelebihan, yaitu :
· Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.Kekurangan
Beberapa kekurangan yang dapat dicatat yaitu:
· Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
· Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
1. Topologi Pohon
Topologi Pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus.Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung.
Kekurangan
Beberapa kekurangan yang dapat dicatat yaitu:
· Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
· Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
1. Topologi Linear
Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum.Satu kabel utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator. Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet). Installasi dari topologi linier bus ini sangat sederhana dan murah tetapi maksimal terdiri dari 5-7 Komputer.
Tipe konektornya terdiri dari
a. BNC Kabel konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke T konektor.
b. BNC T konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke komputer.
c. BNC Barrel konektor —> Untuk menyambung 2 kabel BNC.
d. BNC Terminator —> Untuk menandai akhir dari topologi bus.
Jaringan Linear Bus menggunakansatu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran tunggal komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung.Masing-masing simpul dihubungkan ke dua simpul lainnya, kecuali mesin di salah satu ujung kabel, yang masing-masing hanya terhubung ke satu simpul lainnya.Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi.
Keuntungan dan kerugian dari jaringan komputer dengan topologi linier bus adalah :
· hemat kabel
· layout kabel sederhana
· mudah dikembangkan
· tidak butuh kendali pusat
· penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
Kerugian :
· deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
· kepadatan lalu lintas tinggi
· keamanan data kurang terjamin
· kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah
· diperlukan Repeater untuk jarak jauh.
0 komentar:
Posting Komentar